Teluk Bintuni, Indikatornews.co.id
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Teluk Bintuni, Ferdinan Mangalik, bersama Kepala Bidang Pemberdayaan Sosial Penanganan Fakir Miskin, Benny Ahoren, usai berkoordinasi bersama pemerintahan kampung, turun langsung ke lokasi terdampak untuk meninjau kondisi warga pasca banjir yang terjadi pada Jumat malam (4/4/2025).
Banjir melanda pemukiman warga di Kampung Waraitama SP 1, Distrik Manimeri. Air mulai naik sekitar pukul 22.00 WIT dan baru mulai surut pada Sabtu (5/4/2025) siang. Menurut Paulus Rumpon, salah seorang warga Jalur 6 Kampung Waraitama, ketinggian air mencapai batas paha orang dewasa, menyebabkan sejumlah rumah terendam dan warga kesulitan untuk beristirahat dengan nyaman.
“Air naik cukup cepat hingga setinggi paha. Kami belum bisa tidur dengan nyenyak karena rumah masih tergenang air,” ungkap Paulus.
Banjir di Waraitama bukanlah kejadian baru. Setiap tahun, warga setempat harus menghadapi bencana serupa akibat tingginya curah hujan dan buruknya sistem drainase di wilayah tersebut.
Bukan hanya Kampung Waraitama semata, Kepala Dinas Sosial beserta rombongan juga menyasar kampung kampung tetangga lainnya, seperti Atibo, dan Kampung Pasamai. Namun menurut Ferdinan banjir parah terjadi hanya di Kampung Waraitama SP 1 Distrik Manimeri.
Setelah meninjau lokasi, Kadinsos Ferdinan Mangalik memastikan pihaknya akan bekerja sama dengan Kepala Kampung Waraitama untuk mendata warga terdampak. Hal ini dilakukan agar bantuan dapat segera disalurkan secara tepat sasaran.
“Kami akan segera mendata warga yang terdampak agar bantuan bisa diberikan dengan cepat dan tepat,” ujar Ferdinan.
Sedangkan yang berkaitan dengan indikator meluapnya air, Ferdinan Mangalik akan segera berkoordinasi dengan instansi terkait, sesuai dengan fungsi kerja masing-masing.
Banjir ini menjadi alarm bagi pihak terkait untuk segera melakukan perbaikan sistem drainase agar bencana tahunan ini tidak terus berulang dan mengganggu kehidupan warga Teluk Bintuni.