Teluk Bintuni, IndikatorNews.co.id – Bupati Teluk Bintuni, Yohanis Manibuy, tegaskan pentingnya tata kelola pemerintahan yang taat hukum, pelayanan publik yang berkualitas, serta perlindungan terhadap kelompok rentan, terutama anak-anak.
“Suatu daerah tidak hanya ditentukan oleh pembangunan fisik, tetapi juga oleh kualitas pelayanan publik dan perlindungan sosial. Sinergi dengan Kejaksaan, TNI, dan Polri menjadi pondasi kuat untuk membangun Teluk Bintuni yang serasi,” ungkap Bupati. Saat menyampaikan sambutannya di acara rangkaian kegiatan penandatanganan MOU bersama Kejaksaan Bintuni, di Aula Gereja Katolik St. Yohanis KM 2, Bintuni, Kamis (19/6/2025),
Ia juga memberikan apresiasi atas hadirnya Aplikasi Jaksa Garda Desa yang menjadi program nasional Kejaksaan RI. Program ini, menurutnya, sangat relevan untuk membantu aparatur desa dalam memahami aspek hukum pemerintahan, menghindari penyalahgunaan wewenang, dan mendorong tata kelola dana desa yang lebih baik.
Selain penandatanganan MoU kegiatan juga di rangkaikan dengan penyerahan secara simbolis 300 Kartu Identitas Anak (KIA), Akta Kelahiran, dan Kartu BPJS Kesehatan bagi anak-anak dari enam panti asuhan di Distrik Bintuni dan Manimeri. Selain itu, digelar Bimbingan Teknis Aplikasi “Jaksa Garda Desa” (Jaga Desa) yang bertujuan mendampingi dan mengawasi penggunaan Dana Desa secara transparan dan akuntabel. (Wn).