Thu. Jul 31st, 2025

Yasman Yasir Minta Pemda Perbaiki Fasilitas Asrama Mahasiswa Teluk Bintuni

Teluk Bintuni, IndikatorNews.co.id – Wakil Ketua II DPRK Teluk Bintuni, H. Yasman Yasir, S.E., menegaskan pentingnya perhatian Pemerintah Daerah terhadap kondisi asrama dan keberlanjutan program beasiswa bagi mahasiswa asal Teluk Bintuni di berbagai kota studi. Hal ini disampaikan saat memimpin langsung Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama sejumlah OPD terkait yang digelar di Ruang Rapat Alat Kelengkapan DPRK, Kamis (24/7/2025).

Agenda rapat secara khusus membahas persoalan yang selama ini menjadi keluhan mahasiswa, baik menyangkut kondisi asrama maupun pencairan beasiswa.

Wakil Ketua II menjelaskan bahwa rapat tersebut merupakan tindak lanjut dari kunjungan kerja anggota DPRK ke Yogyakarta beberapa waktu lalu, dalam rangka pemeriksaan kesehatan. Dalam kesempatan itu, pihaknya turut meninjau dua asrama mahasiswa asal Teluk Bintuni di kota tersebut.

“Di asrama putra milik Pemda, kami melihat langsung kondisi fasilitas yang sudah rusak. Tempat tidur sebagian besar sudah tidak layak pakai. Ini perlu menjadi perhatian serius dari pemerintah daerah,” ujar Yasman Yasir saat dikonfirmasi usai memimpin rapat.

Ia menambahkan, kondisi asrama putri yang masih berstatus sewa juga memprihatinkan. Menurutnya, biaya perbaikan kerap dibebankan kepada mahasiswa ketika terjadi kerusakan, padahal seharusnya menjadi tanggung jawab pemilik bangunan.

“Kita akan pelajari kembali isi MoU-nya. Idealnya, jika rusak, pihak pemilik yang harus bertanggung jawab. Mahasiswa tidak boleh dibebani tanggung jawab itu,” tegasnya.

Dalam forum tersebut, Yasman turut menyampaikan bahwa keluhan serupa juga datang dari mahasiswa di Jakarta, Makassar, Manokwari, hingga Sorong. Khusus untuk Sorong, ia menyebut bahwa lokasi asrama di Jalan Victory sebelumnya kerap dilanda banjir.

“Saya pernah ke sana. Memang sering banjir. Tapi saat pemerintahan sebelumnya, setelah kami sampaikan, mahasiswa sudah dipindahkan ke tempat yang lebih layak,” ungkap Yasman.

Ia juga mendorong agar pembangunan asrama permanen milik Pemda di Sorong yang sudah memiliki lahan, dapat dilanjutkan oleh pemerintah saat ini.

Di akhir keterangannya, Yasman Yasir menyampaikan pesan moral kepada seluruh mahasiswa agar menjaga perilaku selama menempuh pendidikan di luar daerah. Ia menekankan pentingnya menjauhi kebiasaan negatif, terutama konsumsi minuman keras.

“Kita harus menghargai perjuangan orang tua dan perhatian pemerintah. Jangan biasakan mabuk-mabukan. Orang mabuk tidak bisa bangun Teluk Bintuni, orang mabuk tidak bisa bangun Papua,” tegasnya.

Yasman berharap seluruh pihak dapat berkolaborasi dalam memastikan keberlanjutan program asrama dan beasiswa bagi mahasiswa, sebagai bentuk investasi daerah untuk masa depan generasi muda Teluk Bintuni. (Wn).

By Wawan

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *