Teluk Bintuni, IndikatorNews.co.id – Dinas Pendidikan, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga (Disdikbudpora) Kabupaten Teluk Bintuni bersama Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) Provinsi Papua Barat mengadakan Bimbingan Teknis (Bimtek) Digitalisasi Pembelajaran, Rabu (12/11/2025). Kegiatan ini diikuti oleh guru dan tenaga kependidikan dari berbagai satuan pendidikan di wilayah tersebut.
Kepala Disdikbudpora Teluk Bintuni, Dr. Henry D. Kapuangan, S.Pd., S.IP., MM., menegaskan bahwa digitalisasi pembelajaran menjadi keniscayaan dalam menghadapi era teknologi yang berkembang pesat. Ia menyampaikan bahwa metode pembelajaran saat ini harus melewati batas ruang kelas konvensional dan memanfaatkan teknologi untuk menciptakan proses belajar yang lebih fleksibel dan interaktif.
“Digitalisasi membuka ruang luas bagi siswa dan guru untuk berinteraksi serta berkreasi tanpa terhambat waktu dan tempat. Ini bukan sekadar pilihan, melainkan kebutuhan mendesak,” ujarnya.
Dr. Henry juga menambahkan bahwa Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi terus mendorong satuan pendidikan agar mengadopsi transformasi digital sesuai semangat “Merdeka Belajar,” yang menitikberatkan pada kemandirian dan relevansi pembelajaran dengan perkembangan zaman.
Lebih dari sekadar pelatihan teknis, Bimtek ini diharapkan dapat mengubah pola pikir pendidik agar tidak hanya menjadi pengguna teknologi tapi juga menjadi inovator pembelajaran yang sesuai dengan karakter peserta didik dan kondisi geografis Teluk Bintuni.
Kondisi geografis Teluk Bintuni yang luas dan tantangan infrastruktur di beberapa daerah menjadi alasan penting pengembangan pembelajaran digital sebagai solusi menjangkau wilayah terpencil. Dengan pelatihan ini, guru diharapkan mampu memanfaatkan platform daring dan mengembangkan bahan ajar digital yang efektif.
Dr. Henry mengapresiasi kolaborasi dengan BPMP Papua Barat, yang dianggap sebagai kunci untuk meningkatkan kualitas pendidikan melalui sinergi antara pusat, provinsi, dan kabupaten.
Ia berharap kegiatan semacam ini berkelanjutan dan meningkatkan kompetensi tenaga pendidik di Teluk Bintuni. “Pesan saya, manfaatkan kesempatan ini dengan maksimal, serap ilmu, diskusikan tantangan, dan bangun jejaring untuk inovasi pembelajaran yang lebih inklusif dan adaptif,” pungkasnya.
Comment